Pekerjaanini lain dari yang biasanya anak akuntansi lamar, tapi pekerjaan ini bisa kamu pertimbangan lho. Kerja di kapal pesiar kamu bisa berkerja di bagian house keeping, food baverage dan lainnya. Dan lebih kerennya gaji di kapal pesiar sangat fantastis lho. Menyentuh angka 20 juta setiap bulannya. Kalau kamu mau kerja di kapal pesiar kamu
Adapunberikut ini merupakan beberapa prospek kerja akuntansi D3 yang bisa Anda coba lamar, yaitu. 1. Enterpreniur. Selain menjadi di akuntan Anda yang menjadi lulusan akuntansi D3, dapat menjadi seorang entrepreneur yang bisa mengembangkan usaha anda sendiri. Karena anda sudah memiliki bekal cara untuk mengelola keuangan, hal itu dapat menjadi
PegawaiBank. Kalau yang ini, sepertinya semua orang sudah pada tahu ya! Benar sekali, untuk menjadi seorang pegawai bank, kamu nggak perlu berasal dari jurusan tertentu. Misalnya kamu seorang lulusan akuntansi, maka kamu bisa menjadi seorang mentor atau pengajar di bidang akuntansi. Jenis pekerjaan ini terbuka untuk siapa saja yang
Biasanyaseorang yang mengambil jurusan akuntansi mempunyai pilihan karir antara (1) menjadi auditor dan mengambil sertifikasi sebagai CPA. Dia bisa tetap bekerja sebagai auditor dan mudah-mudahan akan menjadi seorang partner di perusahaan public accounting setelah bekerja cukup lama disitu.
BeberapaPosisi lulusan Akuntansi di KAP. Selain jadi Assurance, ada beberapa posisi yang bisa di apply oleh lulusan akuntansi yaitu advisory, tax dan IT Audit. Treasury and budgeting Staff di Perusahaan Swasta. Setelah 4 bulan saya resign dari KAP, saya diterima di salah satu perusahaan kontruksi sipil di Jakarta Pusat.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Lulusan Yang Dicari Bank – Memang banyak lulusan jurusan kuliah yang bisa melamar menjadi pegawai bank. Dari akuntansi, hubungan internasional, sampai lulusan pertanian pun bisa bekerja di bank. Namun begitu, saat merekrut pegawai, tentu ada jurusan yang diprioritaskan ketimbang yang lainnya. Tentu ada posisi-posisi di perbankan yang tidak bisa dipenuhi oleh jurusan-jurusan lain. Karenanya, jika ingin memiliki karir cemerlang di dunia perbankan, harusnya memilih jurusan kuliah yang linear. Berikut adalah 3 lulusan yang mudah menjadi pegawai bank Akuntansi Manajemen Ilmu Ekonomi dan Studi PembangunanSebarkan iniPosting terkait Akuntansi Akuntansi memiliki prospek kerja dan jenjang karir menjanjikan saat bekerja di bank. Lulusan akuntansi bisa menduduki berbagai posisi di semua bidang yang ada di perbakan, mulai dari front office department seperti teller, customer service, hingga bidang-bidang seperti moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah atau enabler. Ketika berkuliah di jurusan akuntansi, yang dipelajari adalah mengenai pencatatan, input data hingga pembuatan laporan keuangan suatu organisasi atau perusahaan. Manajemen Manajemen adalah lulusan yang banyak dicari oleh bank. Sama seperti akuntansi, lulusan manajemen juga bisa menduduki berbagai posisi di seluruh bidang perbankan. Ini karena saat belajar manajemen akan belajar juga tentang ilmu akuntansi dasar. Meski begitu, fokus pembelajarannya adalah mengenai pengelolaan sumberdaya yang dimiliki perusahaan guna mencapai tujuan. Baca 5 Pekerjaan Yang Cocok Untuk Lulusan SMK Akuntansi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan juga bisa menempati berbagai posisi di bidang-bidang yang ada di perbankan. Saat di jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, akan banyak belajar mengenai ilmu ekonomi secara umum, ilmu akuntansi, hukum, hingga manajemen dasar. Memang, jurusan akuntansi, manajemen dan ilmu ekonomi ini saling bersinggungan. Tidak heran bahwa lulusan ketiganya mudah untuk bekerja di bank dan menempati bidang yang sama. Itulah 3 jurusan yang berpotensi besar dan mudah diterima sebagai pegawai bank. Jika kamu memiliki keinginan untuk bekerja di bank dan bukan merupakan lulusan ketiga jurusan tersebut, jangan khawatir. Sebab, ada banyak jurusan lain yang bisa juga bekerja di bank. Meski, mungkin jenjang karirnya tidak bisa seluwes ketiga jurusan di atas. Berikut adalah beberapa jurusan lain yang bisa juga bekerja di bank Pertanian Lulusan pertanian bisa juga bekerja di bank, entah itu menjadi teller, customer service atau marketer untuk produk kredit usaha tani. Banyak juga lho pegawai bank yang ternyata dulunya berkuliah di jurusan pertanian. Hukum Lulusan hukum memiliki prospek kerja yang menjanjikan, tidak hanya di perusahaan biasa, tetapi juga di bank. Di bank, posisi yang bisa diperoleh lulusan hukum adalah enabler, baik menjadi auditor umum dan resiko atau dukungan organisasi. Baca Bisakah Kerja di Bank Sambil Kuliah Teknik Lulusan teknik ternyata bisa juga lho bekerja sebagai pegawai bank. Bidang yang bisa diperoleh oleh lulusan teknik saat bekerja di bank juga beragam, yakni bidang moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah hingga enabler. Komunikasi Sama seperti lulusan hukum, lulusan komunikasi dapat pula bekerja di bank, yakni di bidang enabler. Selain bank, lulusan komunikasi sebenarnya memiliki kesempatan kerja yang luas, baik sebagai marketer, hingga pembuat konten di perusahaan media. Hubungan Internasional Nilai rupiah tentu berkaitan erat dengan kondisi keuangan global. Nah, karena berkaitan dengan perekonomian secara global, maka pekerjaan di bank juga terbuka untuk lulusan hubungan internasional. Bidang yang berhubungan dengan jurusan hubungan internasional itu adalah moneter. MIPA Statistika dan Matematika Jurusan MIPA, khususnya Statistika dan Matematika, dapat bekerja di bank. Di Bank Indonesia misalnya, lulusan MIPA bisa menduduki posisi di bidang moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah. Baca 4 Jurusan Kuliah yang Bisa Kerja di Kantor Cepat Dan Mudah Keuangan Perbankan Jurusan ini berpeluang untuk bekerja di bank, sebab seperti namanya jurusan ini mempelajari mengenai sistem keuangan di berbagai lembaga, khususnya perbankan. Di bank, lulusan keuangan perbankan akan ditempatkan di bidang enabler. Akuntansi adalah bidang yang penting dalam dunia bisnis dan keuangan, dan memiliki keterampilan akuntansi yang kuat bisa membantu Saya dalam karir di bidang seperti akuntansi, audit, manajemen keuangan, atau bahkan kewirausahaan.
loading...Pengawai Bank. Foto/Ist JAKARTA - Banyak orang belum tahu dan menganggap bahwa bekerja di bank itu hanya untuk mahasiswa lulusan yang berasal dari jurusan akuntasi, manajemen, perbankan, atau jurusan lainnya yang mempunyai korelasi khusus dalam hitung-hitungan angka dan nyatanya, banyak karyawan-karyawan bank yang berasal dari jurusan lain yang tidak mempunyai korelasi sedikitpun dengan bank. Menjadi pegawai bank adalah salah satu profesi yang tidak memandang jurusan, dan kerap kali pekerjaan ini menjadi incaran para fresh graduate atau mahasiswa yang baru saja lulus. Baca Juga Bahkan, ada banyak mahasiswa yang belum lulus dan mencoba magang di bank padahal jurusan kuliah yang sedang diambil sangat tidak relevan. Untuk menjadi pegawai bank, misalnya seperti teller atau customer service tidak dibutuhkan jurusan khusus, asal kamu memenuhi kriteria dan lulus dalam tahap penyeleksian yang diselenggarakan, kamu dapat mempunyai kesempatan yang sama dengan mereka yang mempunyai jurusan relevan dengan umumnya kalau kamu malamar di posisi front office, pekerjaan ini mencari dan lebih membutuhkan karyawan yang mempunyai penampilan menarik, dan skill komunikasi yang bagus. Kamu yang mempunyai jurusan kuliah yang tidak relevan dengan perbankan, tidak perlu khawatir tidak bisa bersaing pada saat penyeleksian, dan bekerja secara maksimal, karena sebelum bertugas menjadi pegawai bank kamu akan dilatih atau ditraining terlebih dahulu. Baca Juga Hal ini dilakukan guna meratakan kinerja karyawan agar sesuai dengan SOP Standard Operating Procedure yang telah tidak harus menguasai soal uang, perbankan, saham, reksadana, dll dari awal, karena semua itu dapat dipelajari. Skill dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi pegawai bank juga berbeda-beda sesuai dengan unit yang akan kamu nyambung, ini jurusan yang bisa kerja di bank. Yuk simak!1. Jurusan HukumJurusan hukum bisa kerja di bank? Yaa, bagi kamu mahasiswa lulusan jurusan hukum mempunyai kesempatan untuk bisa kerja di bank hukum tidak melulu menjadi pengacara, jaksa, hakim, notaris atau segala jenis pekerjaan yang berkaitan dengan hukum. Mahasiswa lulusan jurusan hukum juga bisa bekerja di bank. Kamu dapat menempati posisi menjadi di bank tidak hanya satu bidang saja, kamu juga dapat masuk ke bagian auditor hukum, dukungan organisasi, auditor risiko dan umum, dll. Banyak bank-bank di Indonesia yang membutuhkan mahasiswa lulusan jurusan Hukum .2. Jurusan Teknik InformatikaJurusan Teknik Informatika tidak hanya belajar mengenai memasang aplikasi saja, tapi jug acara membuat aplikasi. Kamu dapat mempunyai kesempatan yang besar untuk dapat bekerja di bank dengan menempati posisi di bidang pengembang aplikasi terkait perbankan. Zaman sekarang semua sudah serba canggih, berbagai kebutuhan sudah dapat diakses menggunakan berbagai aplikasi, Kamu sebagai lulusan Teknik Informatika, dapat membantu mengembangkan aplikasi perbankan agar dapat lebih mudak dijankau oleh masyarakat. Selain itu dapat menciptakan berbagai aplikasi yang membantu mempermudah pekerjaan para pegawai Jurusan Hubungan InternasionalSiapa sangka jurusan Hubungan Internasional juga mempunyai kesempatan untuk bekerja di bank, tidak hanya dapat terjun di dunia pemerintahan, dan diplomasi negara. Kamu sebagai lulusan Jurusan HI dapat ditempatkan di bagian bagian moneter, kamu akan mempelajari dan menganalisa politik global serta pengaruhnya terhadap kondisi ekonomi mikro dan makro secara internasional, jadi dapat mengetahui inflasi uang atau rupiah yang terjadi.MG04–Bunaya Putri Zulfikarmpw
“Kerjaan kamu apa? akuntan itu kerjanya apa? atau akuntan jurusan mana?”Angkutan kali ahPertanyaan Lazim dari masyarakat umum untuk lulusan akuntan Dulu kalau ada pertanyaan seperti itu, saya jawab simple aja, kerja di Bank atau bagian keuangan. DONE !! Eh tapi tunggu dulu, jangankan masyarakat awam yang tidak tau apa sih profesi untuk lulusan akuntansi, anak akuntansi mau itu SMK atau S1 kalau belum terlalu paham industri pekerjaan untuk lulusan akuntansi kebanyakan taunya nanti mereka kerja jadi tukang catat transaksi atau bikin laporan keuangan. Banyak anak akuntansi yang masuk ke Jurusan Akuntansi bukan karena passion. Kalau bukan karena orang tua, ya karena katanya lebih gampang masuk kerja. Lulusan Akuntansi gampang keterima kerja ? Secara logika sih iya. Setiap industri bisnis memerlukan lulusan akuntansi. Dari posisi paling mendasar yaitu sebagai akuntan sampai posisi strategis. Jadi walaupun akuntansi termasuk ilmu ekonomi bukan berarti peluang kerjanya hanya muncul dari industri keuangan saja. Ini penjelasan dasar saja ya, ketatnya persaingan kerja dan banyaknya lulusan akuntansi sekarang, membuat para lulusan akuntansi harus berjibaku dan bergeliat untuk mendapatkan rezeki. Cerita singkat pengalaman kerja sebagai lulusan akuntansi Saya lulus dari jurusan Akuntansi salah satu universitas negeri di Bandung Universitas kita, tercinta tahun 2014. Di kampus saya setiap tahun banyak perusahaan yang mengadakan open recruitment, mulai dari perusahaan lokal, perusahaan nasional, multinasional dan yang paling utama adalah Kantor Akuntan Publik Big 4 yang selalu digadang-gadang dari mulai masuk kuliah. Singkat cerita saya keterima di salah satu KAP Big 4 tersebut, saya mulai kerja 1 bulan setelah wisuda. Kemudian saya resign 9 bulan kemudian karena keidealismean yang HQQ dan patut untuk tidak ditiru hehehehe, biasa masih meledak-ledak dan pusing akan kehidupan dunia. Saya kembali lagi bekerja di Perusahaan swasta, 4 bulan setelah saya resign dari KAP. Saya akan ceritakan singkat ya , disini semua saya cerita garis besarnya saja, untuk detail ya bisa ditanyakan di komen atau nanti saya buat postingan lain, cekidot Eksternal Auditor di Big 4 Sungguh suatu kebanggaan bisa bekerja di KAP Big 4, mungkin karena otak saya sudah dikontaminasi bahwa bekerja di Big 4 adalah tujuan akhir lulusan akuntansi. Sebuah kebangaan jika kalian bisa jadi auditor. Cerita-cerita keren dari para alumni, hingga prospek jenjang karir. Mungkin cuma saya doang sih yang berpikir seperti ini hehehe. Sebenarnya sisi lain keterima di Big 4 kalau dikampus saya adalah jalur cepat untuk mendapat pekerjaan. Biasanya kita sudah mengikuti open recruitment sebelum kita lulus bahkan sebelum sidang. Ada yang sudah diterima saat sidang ataupun sebelum wisuda. Kemungkinan keterimanya pun lebih banyak karena tiap tahun dibutuhkan banyak intern-intern auditor baru. Gambaran menjadi auditor newbie Alhamdulillah saya masuk ke tim yang sangat nyaman. Manajer perempuan yang baik, Senior cuma ada 2, yang satu senior yang satu masih Associate cuma beda 1 tahun dengan saya. Tim yang sangat kecil sedangkan saya liat teman saya satu kampus dapat tim yang besar. Awal masuk kita di training 2 minggu kalau ga salah, 1 minggu di kantor 1 minggu lagi di puncak. Training nya sangat membantu sekali karena kita mempelajari dasar-dasar audit, bagaimana sikap auditor atau kalau menurut saya sih itu merefresh kembali praktikum audit waktu di kampus hehehe. Saat training angkatan saya itu hampir ada 100-200 orang, itu batch yang masuk di bulan September, dari berbagai kampus. Makanya di awal saya bilang bahwa masuk ke KAP ini peluangnya lebih besar karena kebutuhan untuk posisi auditor ini sangat besar juga setiap tahunnya yang didukung pula oleh besarnya turnover resign hahahaa. Jobdesk di tim Saat masuk saya hanya diminta untuk beresin dokumen, masukin ke odner, fotocopy dan jangan lupa urusan administrasi dan belajar mengenal lingkungan kantor. Tempat yang paling utama adalah tempat fotocopy, karena disana lah kita akan banyak menimba ilmu untuk menjadi auditor. Jobdesk satu ini bikin semangat kerja jadi hilang. “Cape-cape kuliah taunya cuma jadi tukang fotocopy.” Padahal mau kerja dimanapun biasanya ya harus mau melakukan hal-hal kecil seperti itu. Jobdesk utama sebagai anak baru di sebuah tim audit adalah megang beberapa akun untuk di audit. Saya sendiri karena tim nya kecil, jadi bisa megang beberapa akun plus megang perusahaan lain yang lebih kecil hanya berdua dengan manajer. Oh ya disclaimer dulu nih, setiap tim beda-beda ya, ada juga teman saya yang kerjaannya sampai berbulan-bulan jadi tukang fotocopy atau vouching doang. Kebetulan tim saya ini hanya ada Manajer, 1 Senior, 1 Associate dan 3 intern jadilah tugas kita langsung banyak haha. Saya sendiri waktu itu pegang beberapa akun, di audit engagement perusahaan Tbk, pegang semua akun di anak perusahaannya dan megang semua akun di perusahaan lain yang tim auditnya hanya saya dan manajer. Jobdesk lain nya adalah stock opname, dulu saya pernah SO ke Kota Baru Kalimantan dan Medan. Cerita lengkap jadi auditor newbie ini saya buat postingan lain ya. Beberapa Posisi lulusan Akuntansi di KAP Selain jadi Assurance, ada beberapa posisi yang bisa di apply oleh lulusan akuntansi yaitu advisory, tax dan IT Audit. Treasury and budgeting Staff di Perusahaan Swasta Setelah 4 bulan saya resign dari KAP, saya diterima di salah satu perusahaan kontruksi sipil di Jakarta Pusat. Waktu itu posisi yang saya apply adalah Treasury and Budgeting Staff. Dulu saya tidak pernah berani apply lowongan selain accounting dan auditor. Alasannya saya tidak tahu bagaimana nanti cara bekerjanya, apakah saya mampu atau tidak. Pelajaran yang saya dapat dari setiap saya masuk ke pekerjaan baru adalah coba aja dulu, belajar sambil proses intinya kita punya background ilmu dan logika berpikir yang sesuai. Jangan lupa pelajarin industri perusahaan dimana kita bekerja. Ilmu akuntansi yang kita pelajari di kuliah memang hanya gambaran umum dan bersifat teori. Tapi selama logika dasarnya kita pahami, posisi apapun nanti kita diperusahaan pasti kita bisa sesuaikan. Pahami alur bisnisnya. Jobdesk Treasury and Budgeting Staff Untuk jobdesk posisi ini saya jelaskan secara singkat ya Buat skema pendanaan, kalau baru staf jangan takut, ikuti aja perintah manajernya. Pendanaan yang biasa dilakukan secara rutin adalah loan. Dulu saya ikut meeting dari buat agreement loan sampai mekanisme pembayaran dan bunganya seperti Skema pembayaran ke Vendor. Sama seperti loan, saya ikut juga meeting dengan pihak bank untuk membuat agreement financing pembayaran ke vendor. Saya belajar Vendor financing dan Flow weekly report. Buat laporan kas tiap minggu, bukan format laporan arus kas laporan keuangan ya, tapi lebih ke summary penerimaan dan pengeluaran kas secara garis besar. Plus rencana pengeluaran dan pemasukan kas di minggu-minggu Outlook atau forecasting budget untuk 1 sampai beberapa tahun kedepan. kalau ini saya masih belajar, jadi tukang revisi excel aja. Jobdesk Budgeting and Finance Project Control Setelah sekitar 6-7 bulan saya di treasury, saya diberikan tugas diposisi lain yaitu budgeting and Finance Project Control Untuk budgeting, akhirnya saya diminta buat outlook sendiri hehehe dulu ditemenin GM saya. Selain itu saya juga diminta untuk buat skema budgeting setiap project control tugasnya analisis cost project dan mengkontrol Anggaran project yang dibuat. Kita analisis dan berikan feedback dengan cara meminta penjelasan atas anomaly cost ke orang lapangan, dan report ke atasan kita atau ujungnya ya Finance Director, Tugasnya lebih ke kontrol project dari segi finance. Kan ada cost control project? iya perlu juga control dari divisi finance agar bisa menentukan profitable atau tidak suatu project. Double Check? mungkin, tapi mana yang lebih efektif, Garis besarnya itu saja. Selain tugas-tugas itu saya juga harus selalu siap ditanya semua data keuangan, analisis, rasio, apapun tentang keuangan baik itu oleh Finance director, GM, ataupun pihak luar seperti Parent Company, Bank, atau pihak berelasi lainnya. Setiap bulan, saya juga harus menyiapkan laporan rangkuman kegiatan bisnis dari segi finance untuk presentasi finance director baik itu ke BOC, BOD ataupun audit comitee. Oleh karena itu kita harus selalu update isu-isu dan update laporan keuangan dari orang akuntansi. Posisi lain untuk lulusan akuntansi di Company Staf Accounting analisis transaksi di sistem, buat detail akun, adjustment dan menyusun laporan keuangan bulanan ataupun Audit Audit internal perusahaan terutama SOPBusiness developmentFinance melakukan pembayaran semua transaksi keuangan dan membuat tagihan ke pelanggan. Analisis dan memproses pajak dari setiap transaksi Finance on Site Mengurus semua kegiatan keuangan di project. Masih banyak posisi pekerjaan yang bisa diisi oleh lulusan akuntansi diberbagai industri mulai dari industri keuangan, oil and gas, konstruksi, retail, services, dll. Contoh beberapa posisi lain adalah ODP bank, PNS, BUMN, Financial Advisor, dan lainnya. Semoga review mengenai posisi pekerjaan untuk lulusan akuntansi yang saya tulis ini bisa memberikan sedikit gambaran bagi yang baru mulai mencari kerja. Tulisan ini sangat subjektif ya, mungkin dipostingan lain akan saya ulas lebih detail. Intinya jangan takut untuk mencoba, selama dilowongan tersebut disebutkan membutuhkan lulusan akuntansi, apply saja. Untuk yang tidak tahu cara bekerja nya nanti seperti apa, let it flow aja. Thank U ! Please follow and like us
Lulusan Akuntansi Bisa Kerja di Bank – Akuntansi adalah jurusan yang mempelajari proses mencatat, menggolongkan, meringkas dan menyajikan laporan keuangan yang terjadi dalam periode tertentu. Lulusan akuntansi dapat memilih beberapa profesi, salah satunya adalah bekerja di bank. Ada beberapa posisi yang dicapai lulusan akuntansi saat bekerja di bank. Apa saja? Simak informasinya berikut ini Front Office DepartmentCredit Analyst DepartmentLoan Administration DepartmentBusiness Promotion DepartmentAuditor External Auditor dan Internal AuditorAkuntansi PajakKonsultan PajakPendidikWirausahaPNSSebarkan iniPosting terkait Front Office Department Front Office Department terdiri dari teller, staff penghimpun dana, serta staff jasa meliputi kliring, inkaso, customer service, transfer, pengiriman, serta phone banking officer. Posisi Front Office Department merupakan ujung tombak di setiap bank, karena mereka berhadapan secara langsung dengan para nasabah. Lulusan akuntansi dapat bekerja di Front Office Department sebuah bank. Sebenarnya, untuk menjadi Front Office Department tidak harus lulusan akuntansi. Pada kenyataannya, posisi ini menerima orang-orang dari jurusan manapun. Ketentuan yang ditetapkan biasanya adalah usia, tinggi dan berat badan, serta kemampuan komunikasi yang baik. Karenanya kesempatan untuk bekerja di front office department ini sangatlah banyak. Apalagi banyak terdapat bank dimana-mana. Credit Analyst Department Credit Analyst Departmen bertugas untuk menentukan layak atau tidaknya seorang nasabah memperoleh fasilitas kredit dari bank. Tidak hanya kredit, analisis juga dilakukan pada permohonan kartu kredit serta batasan kredit yang diberikan kepada pemohon. Lulusan akuntansi dapat bekerja sebagai credit analyst ini. Loan Administration Department Loan administration adalah orang yang bertugas menanangani permasalahan administrasi kredit, portofolio kredit serta hukum. Loan administration department biasanya juga menangani pendaftaran serta permohonan kredit, menganalisa serta membantu permohonan kredit, penyiapan dan pelaksanaan realisasi kredit, pemeliharaan dan penyimpanan dokumen dan agunan kredit, mengawasi performance dan mengklarfikasi kredit, dan menyelesaikan kredit bermasalah. Lulusan yang dapat bekerja di bagian loan administrasi department ini adalah lulusan akuntansi atau keuangan. Baca 17 Bidang Akuntansi Lengkap Dengan Profesi Akuntansi Business Promotion Department Business promotion department terdiri dari account officer atau biasa juga disebut sebagai marketing officer. Tugas account officer atau marketing officer ini adalah melakukan pemasaran berbagai produk perbankan, khususnya yang berkaitan dengan kredit. Lulusan yang dapat mendaftar pada business promotion department ini adalah lulusan akuntansi dan administrasi. Itulah profesi yang dapat dilakukan oleh lulusan akuntansi di bank. Selain itu, ada beberapa profesi lain yang dapat dipertimbangkan oleh lulusan akuntansi saat mencari kerja. Simak informasinya berikut ini Auditor External Auditor dan Internal Auditor Auditor adalah orang yang melaksanakan fungsi auditing. Auditing adalah proses pemeriksaan perusahaan, untuk mengetahui apakah manajemen usaha telah dilakukan dengan baik dan benar, serta apakah sudah dilaksanakan sesuai prosedur atau malah terjadi penyimpangan. Ada 2 profesi auditor, yakni internal auditor dan eksternal auditor. Internal auditor bekerja pada perusahaan secara tetap. Sedangkan eksternal auditor tidak terikat dan cenderung independen. Akuntansi Pajak Akuntansi pajak merupakan proses penyiapan, pelaporan pajak penghasilan dan pelaksanaan perencanaan pajak. Baca 7 Prospek Kerja Akuntansi dan Manajemen Paling Menjanjikan Konsultan Pajak Konsultan pajak adalah orang yang memberi jasa konsultasi perpajakan kepada seorang wajib pajak sehingga dapat melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban perpajakannya sesuai dengan ketentuan dan peraturan perpajakan yang berlaku. Untuk memperoleh izin praktik sebagai konsultan pajak ialah lulus ujian sertifikasi konsultan pajak USKP yang diadakan oleh Ikatan Konsultan Pajak Indonesia IKPI. Pendidik Profesi dari setiap bidang pekerjaan memiliki kesempatan untuk menjadi pendidik, sehingga dapat menularkan ilmu yang dimiliki kepada generasi berikutnya. Hal ini berlaku kepada semua profesi, tak terkecuali pada akuntan. Wirausaha Setiap orang dengan latar belakang pendidikan apapun, dapat menjadi wirausaha. Seorang dengan latar pendidikan akuntansi dapat juga menjadi wirausaha. Justru, banyak kelebihan yang dimiliki akuntan, yang mana kelebihan itu akan membantunya saat menjadi wirausaha. Baca Lihat Lebih Banyak Peluang Kerja Akuntansi atau Manajemen Kelebihan itu adalah, akuntan memahami perhitungan keuangan dan kondisi keuangan sebuah perusahaan yang sehat. Ilmu akuntansi itu tentu akan banyak membantu saat wirausaha. PNS Akuntansi pasti dibutuhkan baik di perusahaan maupun di pemerintahan. Setiap tahun, pemerintah biasanya membuka lowongan CPNS Calon Pegawai Negeri Sipil untuk jurusan akuntansi. Akuntansi adalah bidang yang penting dalam dunia bisnis dan keuangan, dan memiliki keterampilan akuntansi yang kuat bisa membantu Saya dalam karir di bidang seperti akuntansi, audit, manajemen keuangan, atau bahkan kewirausahaan.
Pegawai bank adalah salah satu pekerjaan yang diidamkan oleh sebagian orang. Ini karena pegawai bank bekerja di kantor dengan pendapatan yang tergolong menjanjikan. Namun, bank tentu memiliki persyaratan bagi calon pelamar kerjanya, termasuk persyaratan jurusan kuliah. Nah, kira-kira jika ingin menjadi pegawai bank harus ngambil kuliah jurusan apa ya? Akuntansi Manajemen Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Keuangan dan Perbankan Ekonomi Syariah Hukum Komunikasi Psikologi MIPA Statistika dan Matematika Hubungan Internasional Teknik Manajemen InformasiSebarkan iniPosting terkait Akuntansi Pada dasarnya jurusan akuntansi bisa bekerja di perusahaan mana saja, termasuk bank. Ini karena setiap perusahaan pasti membutuhkan tenaga seorang akuntan. Ketika berkuliah di jurusan akuntansi, yang akan dipelajari adalah mengenai pengolahan data dan penyajian laporan keuangan perusahaan. Di bank, lulusan akuntansi biasanya akan ditempatkan di front office department sebagai customer service, hingga staff penghimpun dana, analis kredit, hingga administrasi. Manajemen Jika ingin bekerja di bank, bisa juga kuliah jurusan manajemen. Saat kuliah manajemen, akan belajar tentang pengelolaan sumberdaya perusahaan modal, alam, manusia, dan waktu. Di jurusan manajemen juga akan dipelajari tentang dasar-dasar akuntansi, meski porsinya tidak sedalam jurusan akuntansi. Di bank, lulusan manajemen bisa bekerja di bagian analyst atau marketing. Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Lulusan jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan sudah pasti bisa menjadi pegawai bank. Pasalnya, di jurusan ini akan dipelajari mengenai ilmu ekonomi, akuntansi dasar, manajemen dasar, hingga hukum. Sangat lengkap, ya? Posisi pekerjaan yang dapat diduduki lulusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan juga sama dengan lulusan akuntansi dan manajemen. Baca UPDATE Syarat Menjadi Pegawai Bank Swasta Keuangan dan Perbankan Lulusan jurusan Keuangan sudah pasti bisa menjadi pegawai bank. Bagaimana tidak, yang dipelajari di jurusan ini adalah mengenai pengelolaan keuangan di bank. Yang dipelajari tidak hanya pengelolaan keuangan di bank konvensional, tetapi juga pengelolaan bank syariah. Di jurusan ini juga dipelajari mengenai sistem keuangan di lembaga selain bank. Posisi pekerjaan lulusan keuangan di bank adalah tenaga administrasi, analis kredit, supervisor kredit, marketing, dan lain-lain. Ekonomi Syariah Seperti namanya, di jurusan ekonomi syariah ini akan dipelajari soal ilmu ekonomi, khususnya dari sudut pandang Syariat Islam. Lulusan jurusan ekonomi syariah sangat bisa bekerja sebagai pegawai bank, khususnya di bank yang sudah mengacu sistem syariah. Hukum Jika ingin punya kesempatan bekerja di bank, sekaligus ingin belajar soal hukum, jangan khawatir. Sebab lulusan hukum bisa bekerja di bank. Lulusan hukum biasanya memperoleh posisi enabler, seperti auditor umum dan resiko, bidang hukum sampai dukungan organisasi. Komunikasi Lulusan Komunikasi bisa juga lho menjadi pegawai bank. Lulusan komunikasi biasanya ditempatkan di bidang enabler atau pendukung. Di jurusan komunikasi, yang dipelajari adalah mengenai pemasaran, komunikasi, hubungan masyarakat, gender, dan lain-lain. Baca Jadi Pegawai Bank dan Perkantoran Harus Lulusan Apa Psikologi Posisi yang dapat diduduki lulusan jurusan Psikologi sama dengan jurusan komunikasi, yakni bagian enabler. Pekerjaan sebagai Pegawai Bank dapat menjadi alternatif bagi lulusan psikologi. MIPA Statistika dan Matematika Jurusan MIPA, khususnya Statistika dan Matematika yang sehari-harinya bergelut dengan logika dan angka, bisa menjadi pegawai bank. Biasanya lulusan jurusan MIPA ini akan ditempatkan di bidang market, moneter hingga sistem keuangan. Hubungan Internasional Lulusan hubungan internasional juga bisa menjadi pegawai bank. Lulusan hubungan internasional akan ditempatkan di departemen moneter. Pekerjaan di departemen moneter ini berkaitan dengan laju inflasi rupiah, juga kondisi ekonomi nasional serta global. Teknik Lulusan teknik memiliki kesempatan kerja yang cemerlang. Lulusan teknik bisa juga bekerja di bank. Biasanya lulusan teknik akan ditempatkan di bidang market, moneter, stabilitas sistem dan keuangan, sistem pembayaran dan pengelolaan rupiah, serta enabler. Bisa dibilang peluang kerja lulusan teknik di bank sama besarnya dengan jurusan akuntansi dan manajemen. Manajemen Informasi Di Manajemen Informasi, akan banyak dipelajari soal mendesain sistem yang paling cocok untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Di bank, lulusan manajemen informasi biasanya ditempatkan di bidang enabler. Baca 3 Jurusan Yang Sulit Mendapat Pekerjaan Itulah jurusan yang bisa diambil jika ingin menjadi pegawai bank. Jika kamu tidak masuk jurusan yang disebut di atas, jangan khawatir, sebab bank bisa mempekerjakan jurusan lain untuk posisi seperti teller atau customer service. Namun, jika ingin memiliki jenjang karir yang baik di bank, tentu harus memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai. Akuntansi adalah bidang yang penting dalam dunia bisnis dan keuangan, dan memiliki keterampilan akuntansi yang kuat bisa membantu Saya dalam karir di bidang seperti akuntansi, audit, manajemen keuangan, atau bahkan kewirausahaan.
lulusan akuntansi bisa kerja di bank